DAFTAR ISI
Rangkuman Materi Kingdom Plantae Kelas 10
Rangkuman Materi Kingdom Plantae Kelas 10
Kingdom plantae merupakan kelompok tumbuhan dengan ciri-ciri khusus sebagai berikut:
- Dinding sel tersusun oleh selulosa
- Susunan sel eukariotik
- Termasuk organisme multiseluler
- Memiliki klorofil untuk fotosintesis
- Bersifat autotrof
- Substrat melekat dengan akar atau rizoid
- Cadangan makanan disimpan dalam bentuk pati
- Mengalami pergiliran keturunan
Kingdom plantae diklasifikasikan menjadi tiga divisi, yaitu:
Tumbuhan lumut (Bryophyta)
Memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Pada organ tubuhnya memiliki pembuluh angkut tunggal
- Habitat di tempat lembab atau basah
- Tergolong:
- Talofita: jenis tumbuhan lumut yang tidak bisa dibedakan antara akar, batang, dan daun.
- Karmofita: jenis tumbuhan lumut yang sudah bisa dibedakan antara akar, batang, dan daun.
- Pergiliran keturunan (daur hidup) dengan fase generatif (gametofit) dan fase vegetatif (sporofit)
- Fase gametofit lebih dominan daripada fase sporofit
Ada 3 jenis tumbuhan lumut, yaitu:
Hepaticopsida (lumut hati)
- Berbentuk talus dan berlobus seperti bentuk hati
- Merupakan lumut berumah dua (deoceus)
- Reproduksi aseksual dengan cara fragmentasi dan secara seksual dengan cara fertilisasi
- Kuncup (gemmacup)dari hasil fragmentasi berbentuk seperti mangkok yang mengandung kumpulan lumut-lumut kecil
- Fertilisasi antara sperma dan ovum menghasilkan zigot
- Contoh tumbuhan lumut adalah Marchantia polimorpha
Anthoceratopsida (lumut tanduk)
- Gametofitnya mirip lumut hati
- Sporofitnya tumbuh seperti tanduk dari gametofit
- Contoh tumbuhan lumut tanduk adalah Anthoceros laevis
Bryopsida (lumut daun)
- Hidupnya berkelompok membentuk hamparan seperti beludru
- Merupakan lumut sejati karena memiliki akar, batang dan daun
- Contoh tumbuhan lumut daun Polytrihcum dan Spagnum
Tumbuhan paku (Pteridophyta)
Tumbuhan paku memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Tumbuhan paku tergolong jenis karmofita
- Habitat di tempat lembab atau basah
- Sebagian ada yang bersifat epifit
- Fase sporofit lebih dominan daripada fase sporofit
- Memiliki daun mikrofil dan makrofil
- Pada daun makrofil terdapat daun steril dan fertil
- Daur hidup mengalami pergiliran keturunan
Jenis-jenis tumbuhan paku berdasarkan kelasnya, sebagai berikut:
Paku purba (Psilopsida)
- Hanya menghasilkan satu jenis spora (homospora)
- Tidak mempunyai klorofil
- Makanannya diperoleh dari simbiosis dengan jamur
- Hanya tersisa 10-13 spesies
- Contohnya Rynia dan Psilotum
Paku kawat (Lycopsida)
- Menghasilkan dua jenis spora (heterospora)
- Strobilus berbentuk kerucut
- Gametofit tidak berklorofil
- Gametofit bersifat uniseksual dan biseksual
- Spesiesnya berjumlah lebih kurang 1.000
- Contohnya Selaginela caudatum dan Lycopodium
Paku ekor kuda (Spenopsida)
- Habitat di tempat lembab (subtropis)
- Sporangium berupa strobilus
- Spesiesnya berjumlah lebih kurang 15 spesies
- Menghasilkan satu jenis spora (homospora)
- Gametofitnya bersifat biseksual
- Memiliki klorofil
- Contohnya Equisetum debile
Paku sejati (Pteriopsida)
- Termasuk jenis karmofita
- Daun mudanya tumbuh menggulung (circinnatus)
- Jumlah spesies kurang lebih 12.000
- Contohnya semanggi (Marsilea crenata) dan suplir (Adiantum cuneatum)
Tumbuhan berbiji (Spermatophyta)
Tumbuhan berbiji memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Sebagian besar habitatnya di darat dan sebagian lagi ada yang hidup mengapung di air.
- Hidup dengan cara fotoautotrof
- Memiliki akar, batang, dan daun sejati
- Berkembangbiak secara generatif (menghasilkan biji)
- Alat perkembangbiakan berupa bunga (strobilus)
- Mempunyai berkas pembuluh
Berdasarkan letak bijinya tumbuhan berbiji dapat digolongkan menjadi dua, yaitu:
Tumbuhan berbiji terbuka (Gymospermae)
Tumbuhan berbiji terbuka berarti tumbuhan yang bijinya tidak tertutupi oleh bakal buah dengan ciri-ciri sebagai berikut:
- Bakal bijinya tidak dilindungi oleh daun buah (berbiji terbuka)
- Tidak memiliki bunga sejati
- Alat kelamin berupa strobilus jantan (serbuk sari) dan strobilus betina (sel telur)
- Penyerbukan dibantu oleh angin
- Daun berukuran kecil, tebal, kaku, dan tajam
- Berakar tunggang
- Batang berkambium sehingga dapat tumbuh besar
Kelas-kelas tumbuhan berbiji terbuka, sebagai berikut:
Cycadinae
- Daunnya majemuk
- Batangnya tidak bercabang
- Tumbuhan berumah dua (jantan dan betina pada tumbuhan yang berbeda)
- Contohnya Zamia furfuracea, Cycas revoluta, dan Cycas rumphii (pakis haji)
Ginkgoinae
- Daunnya berbentuk kipas dan mudah gugur
- Berasal dari daratan Cina
- Termasuk tumbuhan berumah dua
- Contohnya Ginkgo biloba
Coniferinae coniferales
- Strobilusnya berbentuk kerucut
- Tumbuhan evergreen (hijau sepanjang tahun)
- Contohnya Agathis alba (damar), Pinus merkusii (pinus), dan Cupressus lusitanica (cemara)
Gnetinae
- Kelompok tumbuhan berupa perdu, liana (tumbuhan pemanjat),dan pohon
- Daunnya oval/lonjong, urat daun menyirip, dan letaknya berhadapan
- Alat berkembangbiak berupa bunga
- Pada xilem terdapat trakea dan floem
- Contohnya Gnetum gnemon (melinjo)
Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae)
Ciri-ciri tumbuhan berbiji tertutup sebagai berikut:
- Berkembangbiak dengan bunga (putik dan benang sari)
- Daunnya pipih, lebar, susunan tulang daun menyirip, menjari, melengkung dan sejajar
- Bakal biji terlindungi daun buah (berbiji tertutup)
- Berakar serabut dan tunggang
- Batang lunak dan keras berkayu
Tumbuhan berbiji tertutup berdasarkan jumlah keping lembaga terbagi menjadi dua kelas, yaitu:
Dicotyledonae (dikotil)
- Memiliki dua daun lembaga (dikotil)
- Batang bercabang dan berkambium
- Berakar tunggang
- Mahkota bunga kelipatan 2, 4 atau 5 dan terlihat mencolok
- Daun menyirip atau menjari
Tumbuhan dikotil dibagi lagi berdasarkan suku-suku dan contohnya, yaitu:
- Cucurbitaceae: mentimun
- Euphorbiaceae: daun merah
- Mimosaceae: sikejut
- Myrtaceae: kapas
- Papilionaceae: kacang tanah dan kacang hijau
- Piperaceae: lada
- Solanaceae: kentang
Monocotyledonae (monokotil)
- Memiliki satu daun lembaga (monokotil)
- Batangnya tidak bercabang dan tidak berkambium
- Berakar serabut
- Daunnya berpelepah, tunggal, dan tulang daun sejajar atau melengkung
- Mahkota bunga kelipatan 3 dan tidak mencolok
Suku-suku pada tumbuhan monokotil beserta contohnya, yaitu:
- Cyperaceae: rumput teki
- Liliaceae: lidah buaya
- Musaceae: pisang
- Orchidaceae: anggrek bulan dan anggrek merpati
- Palmae: kelapa dan pinang
- Poaceae: padi, jagung, dan gandum
- Zingibareceae: jahe dan bunga tasbih